Aksi Bela Warga Rempang Meminta TNI dan Polri Bersikap Humanis

Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi membela masyarakat Rempang di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (20/9/2023). (katafoto/str)
Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi membela masyarakat Rempang di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (20/9/2023). (katafoto/str)
Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi membela masyarakat Rempang di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (20/9/2023). (katafoto/str)
Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi membela masyarakat Rempang di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (20/9/2023). (katafoto/str)

 

Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menuntut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menarik pasukannya dari Rempang. Massa juga menuntut pemerintah bersikap humanis dalam menghadapi persoalan di Rempang.

Massa mendesak pemerintah menghormati hak penduduk asli Rempang dan meminta pemerintah membicarakan secara baik-baik proyek Rempang Eco City dengan warga terdampak, sebelum menjalankan proyek tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini